PELAKSANAAN PERJANJIAN KREDIT MIKRO KUPEDES DI BANK RAKYAT INDONESIA (STUDI PADA KANTOR CABANG BRI KENDAL)

Abstract

Selama ini dalam praktek, perlakuan hukum yang berbeda yang diterapkan pada perjanjian kredit Mikro Kupedes adalah antara lain : 1. Perjanjian kredit mikro Kupedes dilakukan dengan akta perjanjian di bawah tangan, berbeda dengan perjanjian dalam kredit lainnya yang dibuat dengan akta perjanjian notariil ; 2. Jaminan dalam kredit makro Kupedes tidak terlalu besar, bahkan untuk penyaluran kredit dengan nilai 2 (dua) juta Rupiah dilaksanakan tanpa jaminan; 3. Karakter debitur lebih diutamakan, dalam penilaian penyaluran kredit mikro Ku pedes; 4. Prospek usaha dan kesehatan pembukuan dari usaha debitur dalam kredit mikro Kuepedes tidak terlalu diperhatikan, tetapi dalam kredit lainnya hal tersebut penting dalam pencairan kredit. Tujuan dad penulisan ini adalah untuk mengetahuio clan menganalisa Pelaksanaan perjanjian kredit mikro Kupedes dalam praktek antara Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Kendal dengan Debitur danUpaya yang dapat ditempuh oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam memperoleh kem bah pelunasan piutangnya jika debitur wanprestasi. Metode penelitian yang digunakan adalah melalui pendekatan yuridis empiris, dengan mengumpulkan data primer clan data sekunder. Perjanjian kredit mikro kupedes dalam praktek dilaksanakan dengan sederhana dan tidak berbelit-belit, pelaksanaan perjanjian kredit mikro ini karena sangat sederhana menjadikan prosesnya cepat namun juga memiliki kelemahan, seperti seringnya dimasukkan jenis usaha yang sebenarnya tidak berprospek dan tidak memiliki manajemen yang balk berupa pembukuan usaha. Berkaitan dengan proses penyaluran kredit mikro kupedes yang sederhana tersebut, seringkali pembebanan hernia penjamin tidak dilaksankan sebagaimana mestinya sesuai prosedur penjaminan dalam lembaga jaminan yang digunakan, sehingga sering penyelesaiannya ditempuh dengan penagihan dan desakan kepada debitur untuk menuntut kapan debitur dapat membayar angsurannya, beruntung dalam penyaluran kredit mikro kupedes, BRI unit berhubungan dengan masyarakat strata sosial menengah yang umumya mempunyai rasa malu yang tinggi