Susilowati, Yuli (2004) KOMPLIKASI PADA SEGMEN ANTERIOR PASCA OPERASI KATARAK EKSTRA KAPSULER MASAL DENGAN PEMBERIAN GENTA1VIISIN PADA CAIRAN IRIGASI. Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
| PDF - Published Version 1621Kb |
Abstract
Objective: To determine the different of post cataract surgery complications, such as corneal edema, decompensated cornea, iridocyclitis and endophthalmitis during 12 weeks ( 3 months ) follow up, and inflammation recovery between group with gentamicin and vvithout gentamicin in irrigating solution. Design : Intervention study, randomized. Setting : Community-based mass cataract surgery in Kudus and Semarang city. Subject : Samples were divided into 2 groups : Group I : ECCE + IOL, with gentamicin in irrigating solution, 35 eyes Group II : ECCE + IOL, without gentamicin in irrigating solution, 35 eyes The samples were evaluated intra operative and postoperative period. Postoperative examination was done on 1 day, 1 week, 1 month and 3 month, to investigate the ocular inflanunation and anterior segment complications. 'Main Outcome Measures : The incidence of post cataract stu-gery complications, such as corneal edema, decomrensated cornea, iridocyclitis , endophthalmitis and visual acuity. Results . Corneal edema was found in 34 samples out of 35 ( 97% ) in group I and 33 samples out of 35 ( 94% ) in group 11, which was disappeared within 1 month. Iridocyclitis was found in 14 samples out of 35 ( 40% ) in group I and 15 samples out of 35 ( 43% ) in group II, which was disappeared within 1 week. There were no decompensated cornea and endophthahnitis complications up to 12 weeks ( 3 months) postoperative, either in group I or group II. The time of resolving of postoperative ocular inflammation did not significantly different between the two groups. Conclusions : Administration of gentamicin in irrigating solution was proved to be safe and not toxic to cornea. The incidence of post cataract surgery complications all were disappeared within 1 month, but inflammation was disappeared within 3 months. There was no difference either toxicity nor complication between 2 groups. Tujuan : Untuk rnengetahui adanya komplilcasi edema komea, dekompensasi komea, iridosiklitis dan endoftalmitis selama 12 minggu ( 3 bulan ) pasca operasi dan apakah ada perbednan waktu hilangnya tanda-tanda inflamasi pasca operasi katarak elcstra kapsuler masal dengan dan tanpa pemberian gentamisin pada cairan irigasi. Rancangan : Studi intervensi, secara acak. Tempat : Program operasi katarak masal di Kudus dan'Semarang. Pasien : Sampel dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu : Kelompok I : EICEK + LIO dengan gentamisin pada canal' Utast, sebanyak 35 mata Kelompok : EKEK + LIO tanpa gentamisin pada caftan irigasi, sebanyak 35 mata Dilakukan pengamatan durante operasi dan pasca operasi. Pengamatan pasca operasi dilakukan pada hari minggu bulan I dan bulan untuk menilai tanda-tanda inflamasi dan kemungkinan terjaclinya komplikasi pada segmen anterior. Ukuran Luaran Utama : Kejadian komplikasi edema kornea, dekompensasi komea, iridosiklitis, endoftalmitis pasca operasi katarak dan visus pasca operasi. Basil : Didapatkan komplikasi edema komea sebanyak 34 dari 35 sampel (97%) pada kelompok I dan 33 dari 35 sarnpel (94%) pada kelompok IL yang sebagian besar menghilang dalam walctu 1 bulan pasca operasi. Didapatican komphIcasi sebanyak 14 dari 35 sampel (40%) pada kelompok I dan 15 dari 35 sampel (43%) pada kelompok LI, yang sebagian besar menghilang dalam walctu 1 minggu pasca operasi. Tidak didapatIcan komplikasi dekompensasi komea dan endoftalmitis sampai 12 minggu ( 3 bulan ) pasca operasi, baik pada kelompok I maupun pada kelompok Walctu hilangnya tanda-tanda inflamasi pasca operasi pada kelompok I maupun pada kelompok II tidak ada perbedaan yang bermakna. Kesimpulan : Pemberian gentamisin pada cairan irigasi terbulcti aman dan tidak menyebabkan toksis pada komea. Komplikasi pasca operasi katarak semua menghilang dalam walctu 1 bulan, tetapi tanda inflamasi menghilang cialam walctu 3 bulan. Tidak didapatkan perbedaan toksisitas dan komplikasi antara 2 kelompok.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Biomedical Science |
ID Code: | 14934 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 21 Jun 2010 08:36 |
Last Modified: | 21 Jun 2010 08:36 |
Repository Staff Only: item control page