KESESUAIAN HASIL PEMERIKSAAN FOTO THORAX DAN CT SCAN THORAX PADA PENDERITA KANKER PARU

Abstract

BACKROUND : The incidence of bronchogenic carcinoma is increasing with high mortality rate. The diagnosis is often equivocal and difficult to be established. Early detection of the symtom in lung cancer to present a good prognosis the patient. Although development in radiologic imaging has developed rapidly using computed tomography (CT ), Scintigraphy, Magnetic Resonance Imaging, USG, Rontgen Thorax still give a lot of information. To determine the type of lung cancer, histopatological and citological examination has to be performed. OBJECTIVE : The objective of this research is to know the suitability result of between chest radiographs and ct scan. METHODE AND SUBJECT : The research employed a croos sectional analysis. Subjects were bronchogenic carcinoma patient whom chest radiographs and ct scan were evaluated for suitability of results. RESULT :A1148 patiens, 39 males ( 81,25 % ) and females ( 18,75 % ), which underwent both chest x-ray and ct scans showed significant results ( p = 0.001 ), with a kappa value of 0,379. The result signifies poor suitability of result between chest radiographs and ct scan of bronchogenic cancer patient. CONCLUSION : Lung cancer diagnosis requires chest radiographs and chest ct scan as an adjunct. LATAR BELAKANG : Insiden karsinoma bronkogenik makin meningkat dengan angka kematian yang tinggi. Diagnosis sering meragukan dan sulit dikerjakan, kemampuan melakukan deteksi dini sebelum gejala — gejala yang berat dari kanker paru timbul memberikan prognosa yang lebih baik pada penderita. Walaupun perkembangan radiologi sangat pesat dengan digunakannya CT Scan, Scintigrafi, Magnetic Resonance Imaging, USG, namun pemeriksaan radiologi thorax ( foto thorax ) masih merupakan metode yang amat informatif. Sedanglcan untulc mengetahui jenis sel tumor dapat dilalculcan pemeriksaan histopatologi sitologi. TUJUAN : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian hasil pemeriksaan foto thorax clan ct scan thorax pada penderita kanker paru. SUBYEK DAN METODE : Analitik 'cross sectional'. Penderita karsinoma bronkogenik yang dinilai kesesuaian hasil pemerilcsaan foto thorax dan ct scan thoraxnya. HASIL : Dari empat puluh delapan sampel : 39 ( 81,25 ) pria dan 9 ( 18,75 ) wanita yang dilakulcan pemeriksaan foto thorax dan ct scan thorax didapatkan hasil yang signifikan ( p = 0,001 ) dengan nilai kappa sebesar 0,379, ini berarti ada kesesuaian yang buruk antara hasil pemeriksaan foto thorax dan ct scan thorax pada penderita kanlcer paru. KESIMPULAN : Dalam mendiagnosa kanlcer paru diperlukan pemeriksaan foto thorax dan juga pemeriksaan ct scan thorax sebagai penunjang diagnosa.