STUDI TENTANG KEMAMPUAN KERJA, IKLIM ORGANISASI DAN MOTIVASI TERHADAP KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA SEMARANG

Abstract

This research, entitled "Study on Working Capability, Organizational Climate and Motivation with the Quality of Health Service at the Semarang Municipal Hospital" is aimed at analyzing the relations of working capability, organizational climate and motivation as independent variables with the quality of health service as dependent variable. This research employed quantitative method, explanatory type, to analyze the relations of each variable, both individually and collectively, with the dependent variable. Data analysis made use non parametric statistical formula, namely correlation formula and associative rank (tau) Kendall hypothetical test and Kendall Concordance (W). The result of the research shows that each variables is scored "unsatisfactory". Working capability, organizational climate, and motivation of the hospital personnel are positively but weakly related to the quality of health service of the hospital. However, analysis on hypothetical testing show that both individually and simultaneously these three variables show positive and significant relations with the dependent variable. It is recommended that : (1) More attention should be given to motivated personnel through giving reward, such as incentive and welfare support; (2) Enhancing personnel's capability in communication and interaction by socializing 5S Attitude principles (say, hello, greeting, smile, good conduct, and touch); (3) Enhancing conducive and harmonious working climate by giving attention and appreciation to personnel with high achievement. Therefore, sound health service quality at Semarang Municipal Hospital should be focused on aspects related to motivation, personnel's working and conducive organizational climate. Kajian penelitian dalam tesis "Studi Tentang Kemampuan Kerja Pegawai, lklim Organisasi dan Motivasi Terhadap Kualitas Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang" ini bertujuan mengetahui dan menganalisis hubungan antara variabel kemampuan kerja pegawai, iklim organisasi dan motivasi sebagai variabel-variabel bebas dengan variabel kualitas pelayanan kesehetan sebagai variabel terikat. Metode penelitian yang bersifat kuantitatif dan bertipe eksplanatori untuk mengetahui dan menjelaskan hubungan/korelasi antar variabel-variabel yang diteliti. Analisis data dibantu dengan formulast statistik non parametrik, yaitu formulasi korelasi dan pengujian hipotesis associative rank (tau) Kendall dan korelasi Konkordansi Kendall (W). Kesimpulan dad hasil analisis menunjukkan bahwa masing-masing variabel rnemperlihatkan hasil penilaian "kurang baik". Namun demikian, dad hasil analisis pengujian hipotesis didapatkan bahwa baik secara sendiri-sendiri (sederhana) maupun secara bersama-sama (serentak), ketiga variabel tersebut menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan dengan variabel terikat. Rekomendasi dari penelitian ini adalah : pertama, memperhatikan hal-hal yang menyangkut pemberian motivasi terhadap pegawai dengan memberikan reward yang menyangkut materi, seperti memberikan insentif, tunjangan kesejahteraan ataupun bentuk-bentuk penghargaan yang lain; kedua, meningkatkan kemampuan kerja pegawai dalam hal kordunikasi dan interaksi dengan pasien dengan membudayakan sikap 5 S (sapa, salam, senyum, sopan santun dan sentuh); ketiga, berkaitan dengad iklim organisasi yakni dengan meningkatan suasana kerja yang kondusif dan harmonis dengan memberikan perhatian dan penghargaan kepada pegawai-pegawai yang berprestasi. Oleh karenanya, guna meddukung terciptanya kualitas pelayanan kesehatan yang baik di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Semarang perlu diperhatikan aspek-aspekl yang berhubungan dengan motivasi, kemampuan kerja pegawai, serta iklim organisasi yang kondusif.