ACHIYAT, ACHIYAT (2005) ANALISIS PENGARUH PERSEPSI PRODUK KEBIJAKAN PINIPINAN TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN PERAWAT DALAM MENERAPKAN STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN DI INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT UMUM AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG. Masters thesis, PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO .
| PDF - Published Version 3174Kb |
Abstract
The Emergency Installation has to be fast in giving services, and in making a decision in order to give a medical action quickly, accurately, safely, and effectively. The nurse has to apply the nursing standard well. In the recent three years, began in 2002, the Emergency Installation at the Ambarawa hospital had already done improvement of a hospital management which comprised as follows: adding a number of doctors and nurses, increasing an incentive for a nurse, completing and socializing a guide of hospital services, training of the nursing standard, and increasing a number of means. Based on the last evaluation, change of shift was often late, a nurse did not wash a hand after a medical action, toilet was dirty, there was found sand in wound after an emergency action. The aim of this research was to know the influence of a perception of manager's policy products, which comprised a regulation, a guide, sharing of tasks, problem solving, a target, and equality to the obedience of nurse in applying the nursing standard at the Emergency Installation at the Ambarawa hospital. This was an observational research using cross sectional approach. Number of respondent was 15 nurses who worked at the emergency unit. Collecting of data used a questionnaire and Focus Group Discussion. Result of this research shows that a regulation, sharing of tasks, problem solving, and a target have significant relationship with the obedience of nurse in applying the nursing standard. Based on multivariate analysis, the nurse who perceives not good regulation has a risk to be not obedient equal to 18 times in comparison to the nurse who perceives a good regulation. The nurse who perceives not good target has a risk to be not obedient equal to 82 times in comparison to the nurse who perceives a good target. Kondisi spesifik Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit yaitu harus cepat dalam memberikan pelayanan, cepat dalam mengambil keputusan untuk bisa memberikan tindakan medis cepat, tepat, aman dan efektif dan khususnya tenaga perawat diharapkan masih bisa menerapkan Standar Asuhan Keperawatan (SAK) dengan baik. Pada tiga tahun terakhir ini mulai tahun 2002 di IGD RSU Ambarawa telah dilakukan upaya-upaya perbaikan manajemen Rumah Sakit yang meliputi penambahan jumlah dokter maupun perawat IGD, insentif perawat IGD terus dinaikkan,buku pedoman pelayanan RS terus menerus disempumakan beserta sosialisasi dertgan baik sudah dijalankan, pelatihan standar asuhan keperawatan kuantitas dan kualitas sudah dilaksanakan, serta sarana dan prasarana RS terus menerus ditingkatkan kemampuannya, namun di IGD RSU Ambarawa dalam evaluasi terakhir masih dijumpai pergantian shif jaga perawat sering terlambat, tidak mencuci tangan setelah melakukan tindakan medis, WC IGD yang kotor, ditemukan kotoran pasir pada luka setelah mendapatkan tindakan di IGD Sehubungan dengan fenomena tersebut diatas mendorong penulis untuk meneliti tentang pengaruh petsepsi produk kebijakan pimpinan terhadap tingkat kepatuhan perawat dalam menerapkan standar asuhan keperawatan . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persepsi produk kebijakan pimpinan meliputi peraturan, pedoman, pembagian tugas, pemecahan masalah, target kerja dan keadilan terhadap tingkat kepatuhan perawat dalam menerapkan standar asuhan keperawatan di IGD RSU Ambarawa . Penelitian int adalah penelitian diskriptif analitik dengan pendekatan Cross sectional. Jumlah sampel sebesar 15 orang perawat IGD. Pengambilan data menggunaken kuesioner, Focus Group Discussion (FGD) . Hasil pengujian masing-masing variabel persepsi produk kebijakan pimpinan dengan uji Fisher Exact Probability terhadap tingkat kepatuhan perawat dalam menerapkan SAK yang mempunyai hubungan yang bermakna ( p-value=0,05 ) adalah meliputi Peraturan, Pembagian tugas, pemecahan masalah dan target kerja dan hasil pengujian secara bersama —sama dengan analisis regresi logistik binary dan uji statistik multivariat dapat didiskripsikan bahwa : a). Perawat IGO yang mempersepsikan Peraturan RS tidak baik akan mempunyai kecenderungan menjadi tidak patuh dalam menerapkan SAK sebesar 18 kali lebih besar daripada perawat yang mempersepsikan peraturan RS baik. b). Perawat IGD yang mempersepsikan target kerja tidak baik akan mempunyai kecenderungan menjadi tidak patuh dalam menerapkan SAK sebesar 82 kali lebih besar daripada perawat yang mempersepsikan target kerja baik.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Public Health |
ID Code: | 14554 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 16 Jun 2010 09:13 |
Last Modified: | 16 Jun 2010 09:13 |
Repository Staff Only: item control page