ANALISIS EFISIENSI OPERASIONAL, KUALITAP PELAYANAN DAN PROFITABILITAS PADA BPR DAN BPR BKK SEBAGAI DASAR STRATEGI . BENCIIMARKING STUDI KASUS PADA 10 BPR DAN BPR BKK DI KABUPATEN SEMARANG

Purwengtyas, Setijanti (2002) ANALISIS EFISIENSI OPERASIONAL, KUALITAP PELAYANAN DAN PROFITABILITAS PADA BPR DAN BPR BKK SEBAGAI DASAR STRATEGI . BENCIIMARKING STUDI KASUS PADA 10 BPR DAN BPR BKK DI KABUPATEN SEMARANG. Masters thesis, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
2885Kb

Abstract

Strategic benchmarking have been studied by many researches in several ways. In this research, a framework was developed for combining strategic benchmarking with efficiency benchmarking of the services offered by Bank Perkreditan Rakyat (BPR), the small bank in Indonesia. In particular, a cascade of efficiency benchmarking models is aeveloped guided by the service-profit chain. Three models, based on the non-parametric technique of Data Envelopment Analysis (DEA), are developed in order to implement the framework in a practical setting : (1) an operational efficiency model, (2) a service quality efficiency model, and (3) a profitability efficiency model. The use of the models is illustrated using data from the 10 BPR in Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Empirical results indicate that we gain superior insights by analyzing simultaneously the design of operations together with the quality of the provided services and profitability, rather than by benchmarking these three dimensions separately.. Relationships are also established between operational efficiency and profitability, between operational efficiency and service quality efficiency, and also between service quality efficiency and profitability efficiency. Pada saat ini, BPR (Bank Perkreclitan Rakyat) yang merupakan salah satu jenis Bank di Indonesia selain Bank Umum, dituntut untuk semakin efisien dalam menghadapi persaingan, supaya BPR dapat bertahan di tengah keadaan krisis yang melanda Indonesia. Berkenaan dengan itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model — model efisiensi operasional, kualitas pelayanan dan profitabilitas beserta unsur — unsur yang mempengaruhi efisiensi tersebut. Obyek penelitian ini adalah 10 (sepuluh) BPR dan BPR BKK di Kabupaten Semarang, Propinsi Jawa Tengah. Dalam penelitian ini digunakan 2 (dua) alat analisis. Alat analisis yang pertama adalah analisis kualitatif yang menggunakan statistik deskriptif untuk menggambarkan input dan output yang digunakan dalam penelitian. Alat analisis yang kedua adalah uji beda untuk menganalisis perbedaan tingkat efisiensi antara BPR dan BPR BKK, serta Data Envelopment Analysis (DEA) untuk menghitung tingkat efisiensi BPR dan BPR BKK. Hasil analisis dengan menggunakan uji beda menunjukkan bahwa ternyata ada perbedaan antara tingkat efisiensi 10 (sepuluh) BPR dan BPR BKK di Kabupaten Semarang tersebut. Perbedaan tersebut terjadi karena adanya perbedaan input yang digunakan untuk menghasilkan output. Hasil analisis dengan menggunakan DEA menunjukkan adanya BPR yang belum efisien. BPR yang belum efisien tersebut ditunjukkan dengan nilai Objective Function Value kurang dad 1 (kurang dad 100 %) dan memiliki Efficient Refference Set yang dapat dijadikan benchmark oleh BPR — BPR yang belum efisien tersebut.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Management
ID Code:13667
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:07 Jun 2010 14:45
Last Modified:07 Jun 2010 14:45

Repository Staff Only: item control page