Siswandari, lka Kusuma (2001) PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PEMANTAUAN STATUS GIZI BALITA STUD! DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEBUMEN PROPINSI JAWA TENGAH. Masters thesis, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
| PDF - Published Version 2199Kb |
Abstract
Descent of nutrient status and puble health are the impact of economic crisis. At 1998, Kebumen SKPG Data note growing malnutrition from 5 (five) to 57 (fifty seven) children under five. years old. Action comprehensif need quick, valid and accurate information because one (1) or more malnutrition case explain KLB. At that time, the nutrition information system in Kebumen not yet apply standart form and technical term nutrient status. The aim of this research are make nutrient status form, to assemble nutrient status information and design information , system with Geographical Information System (GIS) software. The research is carried out in descriptive qualitative methode, using PSG and GIS software, PSG form, questionare and tape recorder with unit analysis manager in Kebumen Health Departemen. Try out are location at three local government clinic as if pilot project with samples 50 (fifteen) children under five years old. From software PSG try out, we know that 1 child (0,7%) is overweight, 106 child (70,7%) are good nutrient status, 27 child (18,0%) are low nutrient status and 16 child (10,6%) are malnutrition. Maping with software GIS show that 1 local government have minor problem nutrient status (green colour) and 2 local government have major problem nutrient status (red colour). The conclusion of research are creation PSG form and PSG software. Integration with GIS technology prodyce nutrient status information and maping, not only give quick information but also support manager for decision making. Because of that, the recommendation of this study is to force standart classification of nutrient status, anthropometry and capacity building. Nutrition problem are one indicator prosperity so that PSG software expectation as developing of technology information and effort the solution nutrient problem in Kebumen regency. Tim ulnya krisis ekonomi yang berkepanjangan berdampak terhadap status gizi dan kesehatan masyarakat. Data SKPG Kabupaten Kebumen pada tahun 1998 mencatat Peningkatan jumlah balita gizi buruk dari 5 menjadi 57 balita. Untuk penanggulangan secara komprehensif dibutuhkan informasi yang cepat, tepat dan akurat; mehgingat 1 atau Iebih kasus gizi buruk dinyatakan sebagai KLB. Sistem informasi tentang gizi di Kabupaten Kebumen saat ini memang sudah ada tetapi masih dilakukan secara manual dan belum mempergunakan formulir serta baku pengukuran yang seragam serta pemakaian istilah status gizi balita yang tidak baku. Penelitian ini dimaksudkan untuk membuat formulir pendataan status gizi balita, mengumpulkan informasi status gizi balita dan membuat desain sistem informasi PSG dengan rrienggiknakan software GIS. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kualitatif. Menggunakan alat penelitian software PSG dan GIS, formulir PSG, kuesioner serta tape recorder dengan unit analisis para manajer Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen. Penentuan sampel dilakukan dengan purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi. Uji coba instrumen penelitian telah dilakukan pada 3 puskesmas di Kabupaten ebumen sebagai pilot project dengan masing-masing diambil data hasil penimbang n 50 balita sebagai sampel penelitian. Dan hasil uji coba dengan menggunakan software PSG diketahui bahwa 1 anak balita (0,67%) mempunyai status gizi Iebih, 106 anak balita (70,67%) berstatus gizi balk, 27 anak balita (18,0%) dengan status gizi kurang serta sisanya 16 artek. balita (10,65%) termasuk dalam kategori status gizi buruk. Hasil pemetaan dengan menggunakan software GIS menunjukkan bahwa 1 kecamatan termasuk daerah yang mempunyai masalah gizi masyarakat tingkat ringan (warna hijau) dan 2 kecamatan ain mempunyai masalah gizi masyarakat tingkat berat (warna merah). Kesimpulan dan penelitian ini adalah telah diciptakannya formulir dan software PSG serta dengan perpaduan teknologi GIS akan didapatkan visualisasi informasi status gizi melalui peta sehingga Iebih mudah dan cepat mendapatkan informasi serta keputusan. Rekomendasi penelitian ini ditekankan pada pentingnya keseragaman istilah status gizi dan baku antropometri serta peningkatan kemampuan petugas dalam pengelolaan data dan informasi. Masalah gizi balita sebagai salah satu indikator kesejahteraan rakyat merupakan tanggung jawab pernarintah daerah, sehubungan dengan ha tersebut software PSG dapat diharapkan sebagai pengembangan teknologi di bidang informasi yang mendukung upaya penanggulangan masalah gizi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Law |
ID Code: | 13628 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 07 Jun 2010 12:20 |
Last Modified: | 07 Jun 2010 12:20 |
Repository Staff Only: item control page