ALGORITHMS FOR THE INVENTORY COMBINED VEHICLE ROUTING PROBLEM

Sarwadi, Sarwadi (2002) ALGORITHMS FOR THE INVENTORY COMBINED VEHICLE ROUTING PROBLEM. PhD thesis, Curtin University of Technology.

[img]PDF
Restricted to Repository staff only

73Kb

Abstract

Masalah distribusi adalah masalah rutin yang dihadapi oleh berbagai organisasi dan cukup tinggi biayanya. Biaya distribusi di USA sekitar $400 billion setahun, dan ini setara dengan 16 % nilai jual dari barang yang dikonsumsi (Bodin et.al, 1983). Inventory Routing Problem (IRP) adalah masalah distribusi komoditi dari pusat produksi (gudang) ke berbagai outlet (retailer). Masalah kombinasi antar inventory dan vehicle routing banyak di jumpai oleh berbagai perusahaan yang mengontrol rantai supply. Sejauh ini belum ada metode exact untuk masalah ini. Untuk menyelesaikan masalah in, diperkenalkan dua metode baru dalam Mixed Integer Linier Program (MILP), simetrik dan asimetrik model. Theorem 4.1-4.3 san theorem 5.1-5.4 memberikan validitas dari model asimetrik dan simetrik. Sedangkan theorem 4.1-4.3 dan Remark 4.1-4.8. menjelaskan penurunan kendala penghilang subtour (Cut) yang baru untuk model asimetrik dan remark 51-5.7.untuk model simetrik. Berdasarkan model dan cut yang diturunkan, dibuat alogaritma exact dengan teknik branch dan Cut. Kemampuan metode exact masih terbatas. Untuk itu didesign pula metode heuristic untuk soal ukuran besar. Heuristic baru ini di turunkan dengan dengan teknik dekomposisi dan model asimetrik. Dibuktikan bahwa IRP dapat dikemposisi menjadi Multiperiod Replenishment Scheduling Problem (MRSP) dan Multiperiod Vehicle Routing Problem (MVRP) dan MRSP lebih lanjut menjadi (n+1) Multiperiod Replenishment Problem (MRP). Untuk MRP ini diturunkan heuristic berdasarkan Program Dinamik. Heuristik ini menyelesaikan soal ukuran 5-100 dalam waktu kurang dari 1 detik, sedang CPLEX tak mampu menyelesaikan soal lebih dari 30. dengan problem besar ukuran 50-1000, Integrated H Euristik yang kami buat mampu menghasilkan solusi optimal 18% dari semua test problem dan penyimpangan terbesar 2.3%. uji perbandingan dengan SNJRP heuristic (Viswanathan dan Mathur,1997) menunjukan bahwa Integrated Heuristik lebih baik dari SNJRP dari segi solusi maupun CPU timenya.

Item Type:Thesis (PhD)
Subjects:Q Science > Q Science (General)
Divisions:Faculty of Science and Mathematics > Department of Mathematics
ID Code:1293
Deposited By:Mr. Sugeng Priyanto
Deposited On:13 Oct 2009 18:40
Last Modified:29 Sep 2011 12:01

Repository Staff Only: item control page