Handaru, Cahyo (2006) Pengaruh Pemberian Suplemen Kalsium Sebelum dan Sesudah Makan Terhadap Kadar Kalsium Urin. Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
| PDF - Published Version 1116Kb |
Abstract
Pengaruh Peciberian Suplemen Kalsium Sebelum dan Sesudah Makan terhadap Kadar Kalsium Urin Latar helakang : Penyakit batu saluran kemih merupakan penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat. Dari selunih batu saluran keinih 80-85% adalah batu kalsium.Hiperkalsiuria merupakan kelainan yang terbanyak dijumpai pada penderita batu kalsium. Beberapa studi telah dilakukan untuk mengetahui hubungan ante.ra tinggiiiya intake makaiian dengan kalsium dalam urin. Diet tinggi kalsium akan menurunkan resiko terhadap terjadinya bait' kalsium oksalat, tetapi pemberian suplement kalsium justru akan menaikkan resiko terjadinya batu kalsium oksalat bila dikonsumsi tidak bersama makan, dan aman bila dikonsumsi bersama-sama makan. Pada suatu penelitian lain tentang pengaruh diet tinggi kalsium dilaporkan bahwa diet tinggi kalsium hanya berpengaruh 6 % pada kenaikan kalsium dalam urin. Tujuan : Mengetahui kadar kalsium urin 24 jam, dengan pemberian suplemen kalsium sebelum makan dan sesudah makan Metoda : Dilakukan penelitian eksperimental klinik dengan menggunakan Pre and Post Test Controled Group Design. Sampel 38 orang dibagi 2 kelompok, kelompok 1 : diberikan suplemen kalsium (calsium-D redoxon (CDR)) 500 mg per hari 2 jam sebelum makan. Kelompok diberikan suplemen kalsium (calsium-D redoxon (CDR)) 500 mg per hari segera setelah makan. Semua kelompok diberikan perlakuan selama 3 hari, dilakukan 2 kali pemeriksaan kadar kalsium urin (urin 24 jam), awal (sebelum perlakuan) dan akhir (setelah perlakuan). Analisa statistik pada kadar kalsium urin awal (sebelum perlakuan) dan akhir (setelah perlakuan) masing-masing kelompok dilakukan dengan Paired t-test. sedangkan uji beda antar kelompok dilakukan dengan Independent Nest. Hash! : Pada kadar kalsium urin didapatkan perbedaan yang bermakna dari nilai kadar kalsium urin awal (sebelum perlakuan) dan akhir (setelah perlakuan) pada kelompok 1 (p=0,001). Pada kelompok 2 tidak terdapat perbedaan yang bermakna (p=0.072). Sedangkan kadar kalsium urin akhir antar kelompok didapatkan perbedaan yang bermakna (p=0,040). Simpulan : Pemberian Suplemen kalsium sebelum makan akan meningkatkan kadar kalsium dalam urin yang sangat bermakna secara statistik. Pemberian Suplemen kalsium segera setelah makan akan meningkatkan kadar kalsium dalam urin tetapi tidak bermakna secara statistik. Peningkatan kadar kalsium urin pada kelompok yang diberi suplemen kalsium sebelum makan lebih besar dibanding yang diberikan segera setelah makan. Kota kunci : Suplemen kalsium, kalsiuria, diet kalsium
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Biomedical Science |
ID Code: | 12888 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 01 Jun 2010 22:04 |
Last Modified: | 01 Jun 2010 22:04 |
Repository Staff Only: item control page