PERLINDUNGAN HUKUM DESAIN INDUSTRI BATIK BANYUMASAN

Abstract

The change of Industrial Design's regulation from copyrights law to Industrial Design laws has the impact to it's legal consequences. Copy right doesn't have to be registered but the right of Industrial Design witl emerge when it is registered. These condition, of course, will effect to many Industrial Designs that not legally protected from conterfeit. The fact that most Industrial Designs which is in market place not registered. The sosialization of Industrial Design seem has to be done intensely by the institution of Kabupaten Banyumas which is related to Batik Banyumasan industries. Because of became the specialized product to increase the domestic income for Banyumas District, and it is the alternative to decrease inemployment and creating labour force. Batik Banyumasan is also the part of Banyumasan District tourism promotion, as a souvenir for the tourist that visiting Banyumas. It is the time to get more concerns from the Authority of Banyumas to maximalize it's potention and give the protection for the work of Batik Banyumasan. Pengalihan pengaturan desain industri dan Undang-Undang Hak Cipta ke Undang-Undang Desain Industri membawa dampak pada perlindungan hukumnya. Hak cipta tidak harus didaftarkan sedangkan hak desain industri baru muncul bila didaftarkan. Hal ini tentunya akan membawa akibat banyaknya desain industri tidak mendapat perlindungan hukum dan peniruan pihak lain. Realitas yang ada bahwa sebagian besar desain industri yang telah dipasarkan selama ini tidak dimintakan pendaftarannya. Sosialisasi desain industri nampaknya harus segera dilaksanakan secara sungguh-sungguh oleh instansi yang terkait di Kabupaten Banyumas pada industri Batik Banyumasan. Karena selain menjadi produk unggulan daerah untuk meningkatkan pendapatan asli daerah Banyumas (PAD), juga merupakan alternatif untuk mengurangi pengangguran dan menciptakan lapangan kerja. Industri Batik Banyumasan yang juga menjadi bagian promosi clan kegiatan pariwisata di Kabupaten Banyumas, sebagai cindera mata wisatawan yang berkunjung di Kaloupaten Banyumas, sudah saatnya mendapatkan perhatian lebih clan instansi yang terkait di Kabupaten Banyumas, untuk lebih memaksimalkan potensi yang dimiliki dan memberikan perlindungan terhadap hasil karyanya.