ANALISIS EFISIENSI TN (TEMPAT PELELANGAN IKAN) KELAS 1, 2 DAN 3 DI JAWA TENGAH DAN PENGEMBANGANNYA UNTUK PENINGKATAN KESEJAHTERAAN NELAYAN

DYAH P, SULISTYANI (2005) ANALISIS EFISIENSI TN (TEMPAT PELELANGAN IKAN) KELAS 1, 2 DAN 3 DI JAWA TENGAH DAN PENGEMBANGANNYA UNTUK PENINGKATAN KESEJAHTERAAN NELAYAN. Masters thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
2344Kb

Abstract

The aim of this research are to analyze the efficency of the 151, 2nd and ri class of auction places in Central Java, and to asses the auction place development ini the study area. The ten auction places are : TPI PPNP, TPI Bajomulyo, TPI Pelabuhan Tegal, TPI Tasikagung, TPI Karanganyar, TPI Sarang, TP[ Pandangan, TPI Klidang Lor, TPI PPSC and TPI Tanjungsari. Descriptive statisCcs and Data Envelopment Analysis (DEA) with Banxia Frontier Analysis software, were employed to analyze the data. The nine auction places had have efficient with value of of technical efficiency of 100%. Only auction places of PPSC has not efficient with technical efficiency of 92,02%. Thereafter, all of auction places observed have allocated the inputs optimally and only auction place of PPSC should use the input more proper. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efisiensi pengetolaan TPI Kelas 1, 2 dan 3 di Jawa Tengah, serta mengkaji kemungkinan pengembangan TPI, dengan cara mengidentifikasi input dan output yang terdapat di 10 (sepulub) TPI Keias 1, 2 dan 3 di Jawa Tengah, yaitu : TPI PPNP, TPI Bajomulyo, TPI Pelabuhan Tegal, TP1 Tasikagung, TPI Karanganyar, TPI Sarang, TPI Pandangan, TPI Klidang Lor, TPI PPSC dan TPI Tanjungsari. Selanjutnya data-data yang diperoleh akan diolah dengan menggunakan alat analisis data. Penelitian menggunakan metode deskriptif yang bersifat eksploratif. Pengumpulan data dan informasi dilakukan dengan pendekatan dokumentasi, observasi dan wawancara. Mat analisis yang digunakan adalah Data Envelopment Analysis (DEA). Penghitungan data dilakukan dengan software Banxia Frontier Analysis, dengan melihat skor efisiensi untuk tiap TPI. Bila skor yang didapatkan 100%, berarti TPI tersebut telah efisien. Tetapi bila skor yang didapat masa' dibawah 100%, berarti TPI tersebut belum efisien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 9 (sembilan) TPI telah mencapai skor efisien, yaitu 100%. 1 (saw) TPI, aitu TPI PPSC memperoleh skor 92,02%, menunjukkan bahwa TPI tersebut belum efisien. Untuk mencapai nilai efisien, maka perlu diadakan pengurangan ataupun penambahan pada input dan output TPI tersebut, sesuai dengan potential improvement dari perhitungan yang dianjurkan.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Coastal Resource Management
ID Code:12542
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:31 May 2010 15:58
Last Modified:31 May 2010 15:58

Repository Staff Only: item control page