PERENCANAAN TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT KALIWUNGU KENDAL TAHUN 2008

WIRAWAN, NUGRAHA INDRA (2008) PERENCANAAN TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT KALIWUNGU KENDAL TAHUN 2008. Undergraduate thesis, Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Undip.

[img]
Preview
PDF - Published Version
332Kb

Abstract

1.1 LATAR BELAKANG Issue yang sedang hangat menjadi pembicaraan adalah rencana pemindahan aktivitas pelabuhan laut khusus penumpang lintas Semarang - Kumai pada Pelabuhan Tanjung Emas .Tanjung Emas dirasa pemerintah tidak akan dapat menampung kebutuhan masyarakat akan fasilitas perhubungan laut terutama untuk penyeberangan lintas Jawa – Kalimantan ( Semarang – Kumai ) di masa yang akan datang mengingat pelabuhan Tanjung Emas akan difokuskan pada tarnsportasi laut berskala internasional.Untuk itu diperlukan pelabuhan baru yang letaknya berdekatan dengan pelabuhan Tanjung Emas untuk menampung kebutuhan tersebut.Berdasarkan study perencanaan penyeberangan Semarang – Kumai oleh proyek perencanaan teknis dan pengawasan ASDP DEPHUB tahun 1995-1996 terdapat 3 alternatif pilihan : o Pantai Ngebom Mororejo Kaliwungu Kabupaten Kendal o Pantai Blebak Kabupaten Jepara o Pantai Kartini Kabupaten Jepara Menurut study perencanaan kawasan terpadu prasarana angkutan penumpang laut , jalan dan penyeberangan di Semarang oleh Dinas Perhubungan dan Telekomunikasi Tahun 2002 terdapat 2 alternatif pilihan yaitu o Di dalam dan sekitas Pelabuhan Tanjung Emas o Batas Kota Semarang – Kendal Dan juga hasil evaluasi teknis penentuan lokasi pelabuhan penyeberangan Semarang lintas Semarang – Kumai oleh pemerintah yang berisi tentang a. Kebutuhan Pemakai Jasa Hasil Pengamatan di lapangan dan hasil survey asal tujuan di Kumai, alternative jarak / waktu pelayaran terdekat menjadi pilihan b. Kebijakan Pemerintah Daerah Pelabuhan Tanjung Emas sesuai dengan RUTR Pemda Jawa Tengah c. Ketersediaan Lahan Unsur paling dominan dalam penentuan lokasi pelabuhan Serta 3 Aspek dalam pemilihan Tapak Lokasi Pelabuan yang didasarkan pada rencana penggunaan kapal fery Ro-Ro 1500 GRT , yaitu o Ketersediaan Lahan o AKsesisbilitas Menuju Lokasi o Kondisi Fisik Daratan dan Perairan Adanya Rencana dari PT.KAI yang mendukung perencanaan Kawasan Pelabuhan baru sebagai tempat pemindahan aktivitas pelabuhan laut dari Pelabuhan Tanjung Emas dengan memberikan jalur transportasi menuju kawasan tersebut dalam hal ini yang paling memungkinkan adalah jalur kereta Poncol – Kaliwungu. Kemudian adanya pembangunan Terminal Bus Mangkang sebagai pengganti Terminal Bus Terboyo Kendal.Dan juga adanya rencana pelebaran jalan ataupun pembangunan jalan layang dari Jl.Siliwangi menuju Kawasan Terminal Bus Mangkang yang letaknya cukup dekat dengan akses utama menuju Kawasan Pelabuhan di pantai Ngebom Mororejo Kaliwungu Kendal. Sehingga Pantai Ngebom Mororejo Kaliwungu-Kendal terpilih sebagai lokasi pelabuhan penyeberangan yang menjadi tangkapan pelabuhan penyeberangan Kumai untuk lintas Semarang – Kumai.Wacana ini telah mendapatkan perizinan dari Pemerintah Pusat dengan adanya KM 76 Tahun 2006 mengenai Penetapan Lintas Kendal ( Jawa Tengah ) – Kumai ( Kalimantan Tengah ) sebagai lintas penyeberangan baru. Peraturan Daerah Pemerintah Kabupaten Kendal Nomor 25 Tahun 2007 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Pelabuhan Kabupaten Kendal di Pantai Ngebom, Mororejo Kaliwungu , Kendal merupakan aspek legalitas penting bagi pembangunan Kawasan Pelabuhan Kendal.Pelabuhan Kendal tidak hanya berfungsi sebagai pemindahan aktivitas penyeberangan lintas Semarang – Kumai dari pelabuhan laut yang sebelumnya berada di Tanjung Emas tetapi juga merupakan suatu kawasan yang dapat meningkatkan sektor perdagangan maupun sektor transportasi di Kabupaten Kendal itu sendiri.Pelabuhan Kendal juga dapat dikembangkan sebagai pelabuhan berskala nasional dapat memfasilitasi daerah sekitar yakni Jawa Tengah bagian barat, tengah dan selatan akan kebutuhan jasa transportasi laut. Jawa Tengah memiliki banyak jenis pelabuhan, namun yang berskala internasional hanya Pelabuhan Tanjung Emas dan Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap yang berskala nasional.Untuk itu diperlukan pelabuhan berskala nasional lainnya untuk memenui kebutuhan masyarakat Jawa Tengah akan kebutuhan transportasi laut menuju dan ke Kalimantan mengingat Pelabuhan Tanjung Emas akan difokuskan pada transportasi laut skala internasional dan juga menimbang letak Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap yang tidak memungkinkan memenuhi kebutuhan akan transportasi laut masyarakat Jawa Tengah menuju dan ke Kalimantan.Maka dari itu karena fungsinya yang difokuskan pada angkutan penyeberangan penumpang, pelabuhan Kendal harus memiliki terminal penumpang yang dapat mendukung segala aktivitas yang ada di pelabuhan Kendal itu sendiri. Mengingat bahwa Pelabuhan Kendal akan menjadi pelabuhan berskala nasional , maka pelabuhan Kendal akan menjadi bagian penting bagi dunia transportasi di Indonesia. Aktivitas Pelabuhan Kendal ini merupakan pemindahan aktivitas dari pelabuhan laut yang sebelumnya di Tanjung Emas Semarang.Terdapat tiga jenis aktivitas yaitu aktivitas utama yang berupa pelayanan dan pelayaran bagi para penumpang, kendaraan dan barang dari seluruh Jawa Tengah menuju ke wilayah di pulau Kalimantan yang secara geografis merupakan pulau yang terdekat ddengan pulau Jawa.Aktivitas sekunder brupa layanan dan pelayaran bagi para penumpang laut dari danke pelabuhan Kendal dan juga aktivitas bersama yang merupakan aktivitas penunjang bagi kedua aktivitas sebelumnya yang terdiri dari aktivitas pengelola , pelayanan dan perbekalan kapal , aktivitas pelayanan sosial dan lain-lain. Oleh karena itu Pelabuhan Kendal diarahkan untuk menunjang pembangunan yang berkelanjutan. Pelabuhan Kendal yang akan dikembangkan akan menjadi potensi Kota Kendal, maka pembangunan Pelabuhan Kendal ini hendaknya juga diarahkan dapat menunjang pembangunan daerah terutama pada sector perdagangan sehingga dapat meningkatkan pendapatan derah, di samping itu juga akan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya karena adanya kemudahan distribusi barang menuju dan ke wilayah lainnya.Dengan adanya pengembangan Pelabuhan Kendal diharapkan sector transportasi yang adadi Kabupaten Kendal dapat meningkat dan dapat mendukung pergerakan penduduk dari dan menuju ke wilayah Kabupaten Kendal atau menuju ke Propinsi Jawa Tengah.Namun dalam pengembangan pelabuhan ini juga harus diimbangi dengan pengembangan sarana dan prasarana transportasi lainnya, sehingga dapat saling integrasi dan saling mendukung, shingga nantinya secara tidak langsung akan memacu pertumbuhan atau perkembangan Kabupaten Kendal. Mengingat terdapat tiga (3 ) aktivitas pada pelabuhan Kendal, pelabuhan Kendal aan dikembangkan dengan fasilitas-fasilitas seperti fasilitas utama yaitu fasilitas dermaga, baik penumpang , maupun untuk barang, terminal penumpang untuk angkutan penyeberangan dan ruang tunggu kendaraan,kemudian fasilitas pengelola , fasilitas penunjang seperti fasilitas bunker, pemadam kebakaran,musholla, areal parkir, poliklinik, jaringan listrik , air bersih , drainase dll dan juga fasilitas pelengkap meliputi kios/took,kantin,KM/WC,wartel,ATM ataupun agen perjalanan dan lain-lain.Maka dari kesemua fasilitas yang ada di kawasan pelabuhan, peran terminal penumpang untuk angkutan penyeberangan sangatlah penting sehingga dibutuhkan terminal yang layak untuk mendukung aktivitas - aktivitas di pelabuhan khususnya bagi aktivitas penyeberangan. 1.2 TUJUAN DAN SASARAN 1.2.1 Tujuan Memperoleh suatu Judul Tugas Akhir yang jelas dan layak, dengan suatu penekanan desain yang spesifik sesuai dengan originalitas/karakter judul dan citra yang dikehendaki atas judul yang diajukan. 1.2.2 Sasaran Tersusunnya program ruang dan konsep dasar perancangan Terminal penumpang di Kawasan Pelabuhan Kendal Lintas Kendal – Kumai. 1.3 MANFAAT 1.3.1 Secara Subjektif o Untuk memenuhi salah satu persyaratan mengikuti Tugas Akhir di Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro o Sebagai acuan dalam penyusunan Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (LP3A) yang merupakan bagian dari Tugas Akhir 1.3.2 Secara Objektif Dapat bermanfaat sebagai tambahan pengetahuan dan wawasan bagi mahasiswa pada khususnya dan pembaca pada umumnya. 1.4 RUANG LINGKUP PEMBAHASAN 1.4.1 Ruang Lingkup Substansial Pengembangan Kawasan Pelabuhan Kendal Lintas Kendal- Kumai sebagai pelabuhan berskala nasional,segala aktivitas dan kegiatan pendukung di dalamnya termasuk dalam kategori Penataan (bangunan dan lingkungan) suatu kawasan komersial dalam hal ini Terminal penumpang untuk angkutan penumpang. 1.4.2 Ruang Lingkup Spasial Perencanaan terminal penumpang di Kawasan Pelabuhan Kendal Lintas Kendal – Kumai sebagai salah satu rencana Pengembangan Kota Bagian Utara Kabupaten Kendal. Lokasi yang direncanakan untuk Perencanaan Terminal Penumpang di Kawasan Pelabuhan Kaliwungu Kendal terletak di Pantai Ngebom yang secara administratif berlokasi di Desa Mororejo, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Propinsi Jawa Tengah. Secara geografis terletak pada koordinat BT 190º 40' - 110º 18' dan LS 06º 32’– 07º 24’ dan berada disisi utara km 14 jalan nasional Semarang – Kendal . Kawasan yang diusulkan untuk Pelabuhan Kendal luasnya sekitar 60 ha. Kawasan telah memiliki batas yang tegas, seperti pada sisi timur memiliki batas tegas yaitu berupa gerbang masuk menuju kawasan pelabuhan sedangkan sisi lainnya dipertegas dengan adanya patok batas permanen dengan beton atau pagar lokasi. 1.5 METODE PEMBAHASAN Metode pembahasan yang digunakan adalah metode Deskriptif, yaitu dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder. Pencarian data ditempuh dengan cara : 1.5.1 Wawancara, dilakukan kepada pihak-pihak yang dianggap penting dan perlu guna mendukung proses penyusunan landasan program perencanaan dan perancangan arsitektur Pelabuhan Kaliwungu-Kendal. Merupakan data primer. 1.5.2 Studi Literatur, untuk mendapatkan data sekunder untuk hal ini pengumpulan data tentang Pelabuhan, peta dan peraturan dari kantor instansi terkait. 1.6 SISTEMATIKA PEMBAHASAN Sistematika pembahasan yang digunakan dalam penyusunan Laporan Program Perencanaan dan Perancangan ini adalah : BAB I PENDAHULUAN Penjabaran latar belakang permasalahan, tujuan dan sasaran, manfaat, lingkup pembahasan, metoda pembahasan, sistematika pembahasan dan alur pikir BAB II TINJAUAN PUSTAKA Berisi tentang studi regulasi, studi referensi, dan studi komparasi BAB III TINJAUAN PERENCANAAN TERMINAL PENUMPANG DI KAWASAN PELABUHAN KALIWUNGU KENDAL Berisi gambaran umum Kabupaten Kendal, karakteristik fisik dan non fisik kawasan Pelabuhan Kaliwungu, meliputi saranan dan prasarana yang ada, potensi serta hambatan serta arah dan strategi perencanaan fasilitas utama. BAB IV ANALISIS DAN PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT DI PELABUHAN KALIWUNGU KENDAL Berisi pengungkapan analisa atau kajian dan pendekatan yang merupakan hasil analisis Pelabuhan Kaliwungu Kendal BAB V LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TERMINAL PENUMPANG KAPAL LAUT DI PELABUHAN KALIWUNGU KENDAL Merupakan hasil akhir pembahasan LP3A, sekaligus menjadi acuan untuk perancangan arsitektur pada tahap berikutnya. Berisi tentang hasil analisis berupa kelayakan Perencanaan Terminal Pelabuhan di Kawasan Pelabuhan Kaliwungu Kendal, aspek fungsional, aspek kontekstual, aspek kinerja,aspek teknis, dan aspek arsitektural.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
ID Code:1241
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:09 Oct 2009 13:13
Last Modified:30 Oct 2009 08:49

Repository Staff Only: item control page