KECEMASAN PADA PENDER1TA REAKS1 LEPRA DI POLIKLINIK RAWAT JALAN RS.TUGUREJO SEMARANG

Achmad, Luana (2004) KECEMASAN PADA PENDER1TA REAKS1 LEPRA DI POLIKLINIK RAWAT JALAN RS.TUGUREJO SEMARANG. Masters thesis, Program Pendidikan Pasca sarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
1112Kb

Abstract

Background : Anxiety is a respon towards unpleasant mood. Many factors influence the occurrence of anxiety, i.e: psychological, biological, and psychosocial stress. At the end, this anxiety will manifest as psyhical and mental illness. One of physical illness that is caused by anxiety is leprosy reaction, a commmon problem among leprosy patients. Objectives : The aim of this study is to investigate the proportion between anxiety and the type of reactions in leprosy. Methods : Sixty patients fulfilled the inclusive criteria : were diagnosed leprosy reaction, agreed to be a respondent, had no other physical illness, and not a psychopath. Subjects' anxiety scores were evaluated by Zung Anxiety Self Rating Scale (ZSAS), and subsequently defined their type of reactions. Results : The mean of anxiety score was 19,3 ± 9,79. Thirty-two subjects (53,3%) had anxiety. Eight (25%) patients of type I reaction experienced anxiety., while 24 (75%) patients of type II reaction experienced anxiety. Chi-square non parametric test showed a significant correlation between anxiety and the type of leprosy reaction with Chi-square count and p : 17,14 and 0,000, respectively. Conclusions : There was a significant differentiation between anxiety score and type of reactions in leprosy. Latar belakang : Cemas merupakan respon terhadap afek yang tidak menyenangkan. Berbagai faktor berpengaruh terhadap timbulnya comas, yaitu faktor psikologis, biologis, dan sosial. Pada akhimya cemas tersebut akan bennanifestasi sebagai gangguan fisik dan ',slick. Satoh satu penyakit fisik yang dapat diakibatkan oleit kecemasan adalah reaksi lepra yang diderita oleh sebagian besar penderita penyakit lepra. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proporsi antara cemas dengan jenis reaksi lepra. Metoda : Sebanyak 60 subyek memenuhi kriteria inklusi, yaitu: tolah didiagnosis menderita reaksi lepra, bersedia menjadi respondent tidak menderita penyakit fisik lainnya, serta tidak menderita gangguan jiwa berat / psikotik. Para subjek dinilai skor cemasnya dengan menggunakan Zung Anxiety Self Rating Scale (ZSAS), apabila skomya ? 23 ;emu kalau <23 tidak cemas kemudian ditentukan jenis reaksi lepranya. Hasil : Didapatican rerata skor cemas 19,3 ± 9,79. Sebanyak 32 subyek (53,3%) mengalami cemas. Penderita reaksi lepra tipe 1 yang cemas ada sebanyak 8 (25%) orang, sedangkan penderita reaksi lepra tipe 2 yang comas ada sebanyak 24 (75%) orang. Hasil uji statistik non parametrik Chi-square didapatkan hubungan bermakna antara comas dengan jenis reaksi lepra dengan Chi Square hitung danp berturut-turut: 17,14 dan 0,000. Kesimpulan : Terdapat perbedaan yang bermakna antara skor cemas dengan jenis reaksi lepra.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Biomedical Science
ID Code:12376
Deposited By:Mr UPT Perpus 1
Deposited On:30 May 2010 16:23
Last Modified:30 May 2010 16:23

Repository Staff Only: item control page