Kajian Perencanaan Pengajaran Mata Pelajaran Kepedulian Pada Diri dan Lingkungan (KPDL) Tingkat SD di Kota Semarang.

Abstract

This research is based on the increasing of environment damages caused by intensive human being activities. To solve this problem we need some methods to enhance the environment awareness among the society, by using a formal education way at elementary schools, such as making the SAE as a compulsory subyect of the local content curriculum. In fact, the elementary students don't care enough about their Environment although they have got SAE at school. The aim of this research are: 1) to know the SAE Instructional Planning in Elementary School in Semarang. 2).to know the suitability of the SAE teaching for elementary school with it's planning. 3).to know the exactness of human resource in teaching SAE 4).to know the exactness of SAE materials to enhance the awareness of elementary school students in Semarang towards their environtment. 5). To propose the SAE teaching plan model in Semarang. The type of this research is qualitative evaluative descriptive and evaluative to SAE teaching subject plan with Case Study approach at Genuksari 01 and Kanisius Pekunden Elementary Schools. The supplementary data was collected from 3( three) State Elementary Schools as well as 3 (three) Private Elementary Schools. The research shows that : 1) The SAE planning at the Meso level has been carried out but it is still imperfect. 2) The implementation of SAE teaching subject is not fully suitable with its plan. Besides SAE is also tend to be neglected, based on the reason that the teaching hours are more devoted to other teaching subjects according to the national curriculum. 3) Man power in elementary school should be enhanced in terms of their under-standing and awareness on environment as well as their ability in using suitable teaching method. 4) Some of SAE materials are still inappropriate since there are too much ethic content. It is recommended that : a). Replanning the SAE teaching plan by using the seven step model. Problem -* Goals 3 The relevant facts 3 Alternatives 3 Consequences -*-Evaluation Decision. b).Using of the environmental education books for curriculum makers, teachers and students. Latar belakang penelitian ini adalah adanya kerusakan lingkungan yang semakin meningkat. Sehingga perlu upaya penanggulangan melalui penyadaran terhadap masyarakat agar peduli terhadap lingkungannya. Salah satu upaya adalah melalui jalur pendidikan formal di Sekolah Dasar, melalui mata pelajaran Kepedulian Pada Diri dan Lingkungan (KPDL). Di Kota Semarang KPDL merupa-kan mata pelajaran wajib muatan lokal. Walaupun siswa-siswa SD sudah memperoleh mata pelajaran KPDL, banyak dari mereka yang masih kurang peduli terhadap linglamgannya. Penelitian ini dimaksudkan untuk: 1).Mengetahui perencanaan pengajaran mata pelajaran KPDL pada SD di kota Semarang. 2).Mengetahui kesesuaian pengajaran matapelajaran KPDL pada SD di kota Semarang dengan perencanaatmya. 3).Mengetahui ketepatan amber daya manusia pada SD di kota Semarang untuk mengajar mata pelajaran KPDL. 4).Mengetahui ketepatan materi pelajaran KPDL untuk membelajarkan siswa SD di kota Semarang agar peduli terhadap lingkungan. 5).Mengusulkan model perencanaan pengajaran mata pelajaran KPDL di kota Semarang. Tipe penelitian ini adalah deskriptif !manta& dan bersifat evaluatif terhadap perencanaan pengajaran mata pelajaran KPDL dengan pendekatan studi kasus pada SD Negeri Genuksari 01 dan SD Swasta Kanisius Pekunden, dan sebagai penunjang adalah 3(tiga) SD Negeri dan 3(tiga) SD Swasta yang mewakili kota Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1).Perencanaan pengajaran mata pelajaran KPDL pada tingkat perencanaan meso telah dilakukan walaupun belum sempurna 2).Pelaksanaan pengajaran mata pelajaran KPDL tidak sepenuhnya sesuai dengan perencanaan dan cenderung dianak-tirikan karena alasan mengejar materi ujian mata pelajaran yang ada dalam Kurikulum Nasional. 3).Sumber daya manusia di SD perlu ditingkatkan kualitas pemahaman dan kepeduliannya terhadap lingkungan serta keahliannya dalam menggtmakan metode mengajar. 4).Beberapa materi pelajaran KPDL masih kurang tepat, karena terlalu banyak materi budi pekerti. Oleh karena itu direkomendasikan: 1).Melakukan perencanaan ulang Perencanaan Pengajaran Mata Pelajaran KPDL dengan mendaya gunakan the seven steps model sebagai berikut: Masalah 4 Tujuan 4 Analisis kondisi 4 Alternative 4 Implikasi 4 - Evaluasi Keputusan 2). Mempergunakan buku-buku pendidikan lingkungan untuk bacaan penyusun GBPP, guru dan pengajaran terhadap siswa.