KARAKTERISTIK DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONDISI PERMUKIMAN DI KAWASAN SEKITAR ALIRAN SUNGAI MARTAPURA BANJARMASIN

CHAIR, MIFTAHUL (2002) KARAKTERISTIK DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONDISI PERMUKIMAN DI KAWASAN SEKITAR ALIRAN SUNGAI MARTAPURA BANJARMASIN. Masters thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
5Mb

Abstract

Plenty of the big cities we've seen nowadays growing up and develop on the river flow area. The river holding ultimate important role on the history of civilization and culture of mankind. Since thousands years ago have known the development of human civilization on the valley of the river. The river also had the importantrole on the development of the relationship system between activity and internal structure of the cities Same thing happen on the city of Banjarmasin, that crossed by the river flow one of them are the Martapura river,the largest in Banjarmasin. The river that split Banjarmasin into two parts and also vital for the people of Banjarmasin. Very crowded river for the water traffic, both regional and localactivity such bath,washing clothees and the praying water. Beside that, the activity of the people on the riverflow area are agriculture and fishing but the role of river on the daily life has arise, and also pushed the acceleration of housing along the riverside. And those housing are getting develop not only on the river side out alsoenter the land side. And the people built as their mind, needs, social and culture condition and the economic affordbility of the local people. Based on the phenomenon,the purpose of this study are identift and analize the characteristic and the dominant factor on the housing in the gedang area around the Martapura river. The research done by tooking samples of the gedang area on the kecamatan banjar tengah Banjarmasin. This area located between central activity of the society that is the central of the government and the trading area of banjarmasin, so the housing in the gedang area will grow and develop continously. The gedang arealocated on the riverside of martapuraand represents the housing on the Banjarmasin where according to the location there are few forms of housing that is above water housing, housing in the riverside and land housing. The analysis methods that being used are the qualitativeanalysis to seek out the physical characteristic of the building, the physical environment and social economiy of the dwellers and the quantitative analysis to seek out the factors that dominant on the housing of gedang area around river flow of martapura with the analysis tool are the factor analysis. Afler the analysis done, they revealed that the characteristic and the dominant factor between one and the other are different. The housing above the river had a characteristic that is not support as a place to cive in and not proper as a house and shelter, this statement supposted by the first dominant factor that is the income rate, where the minimum income (under UMR). Different with the land housing, they have condition characteristic that really feasible as a shelter. This is also support by the first dominant factor that is the income rate where the income rate of the dwellers on the land side are more than enough (above UMR) so this is influencing the physical appearance of the building and the housing environment on the landside property. And the special characteristic shown up that is the accesibility, this because the easy accesibility. Their place that located on the side of the river. In front of the house and the back of the house there are transportation, so can easily using the land or river transportation By looking the characteristicand the dominant factor, the purposed recommendation in the order to repair the conditions of the housing rea rthe area also needs a priority. First priority on thefixing and relocate the housing in the gedang area arround the martapura river is bould be better it done on the housing location above the water (lamting house) where the conditions of buildings not feasible any more as a housing with the income rate and education both are low, second priority are on the housing in the riverside of the river, and the third priority are the housing on the land. Banyak kota-kota besar yang kita saksikan saat ini ttanbuh dan berkembang pada daerah aliran sungai. Sungai telah memegang peranan yang sangat penting dalam sejarah peradaban dan kebudayaan manusia. Sejak ribuan tahun yang lalu telah dikenal adanya suatu perkembangan peradaban manusia di lembah sungai. Sungai memiliki peranan yang penting dalam perkembangan sistem hubungan aktivitas dan struktur internal suatu kola. Begitu pula yang terjadi di kota Banjarmasin yang banyak dialiri sungai. Salah satunya sungai Martapura,sungai yang terbesar di kota Banjarmasin. Sungai yang tnembelah kota Banjarmasin menjadi 2 bagian dan vital bagi masyarakat kota Banjarmasin. Sungai yang sangat ramai untuk lalulintas air balk regional maupun lokal dan untuk kegiatan sehari-hari seperti mandi„ mencuci bahkan untuk air wudhu. Selain itu aktivitas penduduk di daerah aliran sungai adalah bercocok tanam dan tnencari ikan, tapi peranan sungai dalam kehidupan sehari-hari terus berkembang, yang mendorong pertumbuhan permukiman di sepanjang sungai. Dan makin lama permukiman terus berkembang tidak hanya di tepi sungai, tapi sudah masuk ke daratan. Dan masyarakat membangun sesuai dengan aspirasi, kebutuhan, kondisi sosial budaya dan kemampuan ekonomi masyarakat setempat. Bertolak dari hal tersebut diatas, maka tujuan studi ini adalah mengidentijikasi dan menganalisa karakteristik dan faktor yang dominan di permukiman kawasan Gedang sekitar aliran sungai Martapura. Penelitian dilakukan dengan memgambi/ sampel kawasan Gedang kecamatan Banjar Tengah Banjarmasin. Kawasan ini berada diantara pusat aktivitas masyarakat yaitu pusat pemerintahan dan perdagangan kota Banjarmasin, sehingga permukiman di kawasan Gedang akan tents tumbuh dan berkembang, Kawasan Gedang berada di tepi sungai Martapura dan mewakili permukiman yang ada di kota Banjarmasin dimana menurut letaknya terdapat beberapa bentuk permukiman yaitu permukiman di atas air, permukiman di tepi/bantaran sungai dan permukiman di daratan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif untuk mengtahui karakteristik permukiman dikawasan sekitar aliran sungai Martapura. Sedangkan analisis kuantiaitif untuk mengetahui faktorjaktor yang mempengaruhi kondisi permukiman dikawasan sekitar aliran sungai Martapura dengan alas analisisnya adalah analisis faktor. Setelah dilakukan analisis menunjukkan bahwa karakteristik dan faktor yang mempengaruhi kondisi permukiman dikawasan sekitar aliran sungai satu dengan yang lain berbeda. Permukiman di was sungai mempunyai karakteristik yang tidak mendukung sebagai tempat tinggal atau tidak layak sebagai tempat tinggal, hal ini didukung oleh faktor tingkat pendapatan, dimana tingkat pendapatan yang minim (dibawah UMR). Sedangkan Permukiman di daratan, mempunyai karakteristik kondisi yang benar-benar layak sebagai rumah tinggatHal ini juga didukung oleh faktor tingkat pendapatan . dimana tingkat pendapatan penghuni permukiman di daratan lebih dari cukup ( diatas UMR) sehingga mempengaruhi kondisi jisik bangunan dan lingkungan permukiman di daratan yang lebih baik. Dan Permukiman di tepi/bantaran sungai,karakteristik yang menonjol adalah aksesbilitas, hal tersebut dikarenakan aksesbilitas yang mudah menuju kawasan kota. Letak mereka yang berada di tepi/bantaran sungai sehingga bisa menggunakan transportasi darat dan transponasi sungaiberupa perahu. Dengan melihat karakteristik dan faktor yang mempengaruhi kondisi permukiman, rekomendasi yang diusulkan dalam memperbaiki kondisi dan situasi permukiman penduduk yang ada dikawasan Gedang sekitar aliran sungai Martapura diantaranya harus ada skala phonics. Prioritas pertama dalam memperbaiki atau menata permukiman dikawasan Gedang sekitar aliran sungai Martapura sebaiknya dilakukan pada lokasi permukiman di atas sungai/air (rumah lamting) dimana kondisi bangunan banyak tidak layak lagi sebagai rumah tinggal dengan lingkungan yang kurang bersih dengan tingkat pendapatan dan pendidikan yang rendah. Prioritas kedua pada permukiman di tepi/bantaran sungai, baru kemudian prioritas ketiga pada permukiman di daratan.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Urban and Regional Planning
ID Code:11923
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:27 May 2010 09:01
Last Modified:27 May 2010 09:01

Repository Staff Only: item control page