UTEROTONIKA PROFILAKSIS DALAM PENATALAKSANAAN AKTIF PERSALINAN KALA III

Abstract

Angka kematian ibu (A1(1) karena perdarahan pasca persalinan di negara berkembang termasuk Indonesia masih cukup tinggi maka merupakan hal yang penting untuk memikirkan setiap tindakan yang dapat menurunkan kejadian int Untuk itu perlu diupayakan pengembangan jenis uterotonika altematif yang memiliki efektifitas yang tidak berbeda namun dapat mengatasi kelemahan preparat oksitosin. Misoprostol- suatu analog sintetik prostaglandin Et merupakan derivat prostaglandin yang mungkin dapat menjadi altematif dalam profilaksis perdarahan pasca persalinan. Tujuan penelitian ini untuk membandingkan efektifitas penggunaan tablet misoprostol perrektal dengan injelcsi oksitosin intramuskular terhadap perdarahan kala III dan IV serta mengetahui efek samping yang mungkin timbul akibat pemakaian obat misoprostol tersebut. Diharapkan misoprostol dapat merupakan obat altematif yang memiliki efektifitas yang sama dengan oksitosin. Dilakukan penelitian secara prospektif-uji klinik acak terkontrol pada 80 persalinan di Bagian / SMF Obstetri Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro¬RSUP Dr.Kariadi, mulai Jarman hingga Maret 2003. Pengolahan data menggunakan SPSS 10.0 for windows. Didapatkan jumlah perdarahan selama kala 111 dan kala IV dengan misoprostol 192,40 ± 76,66 ml lebih sedikit dan oksitosin (210,13 ± 61,86) ml. Lama timbulnya kontraksi dan misoprostol lebih cepat daripada oksitosin (1,405 ± 0,408 menit vs 2,063± 0,632 menit), yang secara statistik berbeda secara bermakna (p=0.000). Secara klinis sama. Efek samping yang ditemukan pada misoprostol lebih sedikit daripada oksitosin, tapi secara klinis kedua kelompok sama. Dapat disimpulkan bahwa misoprostol perrektal sebagai uterotonika profilaksis dalam penatalaksanaan aktif persalinan kala III memiliki efektifitas yang sama dengan oksitosin dalam mengurangi jumlah perdarahan dan efek samping Kata kunci : Uterotonika, Penatalaksanaan aktif persalinan kala III, Perdarahan pasca persalinan.