ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL (Studi Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta)

Abstract

The research was to analyzed the factors that influence to the capital structure companies joining The Jakarta Stock Exchange.It was meant in that companies could makes an optimal debt policy un its capital structure, so it would be corporate value maximizing. The data being analyzed in this research is secondary data taken from The Indonesian Capital Market Directory 2001. The initial sample are 54 companies, but later on, after being transformed by Ln there are 38 samples that can provide normal data. In analyzing the samples, this research takes purposive sampling. It means the companies that actively sahre the devidend yield and publish the financial report during the research project within 1999-2000, are takes as qualified samples to be analyzed. The model of the research is double littler regression which has been tested as classical assumption test, including data normality test, multicolinearity test, heteroscedastisity test and autocorrelational test. While statistical T-test and statistical F- test are used to test the hypothesis on the effect of independent ang dependent variables with their level significancy up to 5%. This research result is finding the fact that devidend payments, assets structure, firm growth and firm size variables give significant and effect to the capital structure during the research. On the other hand, operating leverage and profitability variables doestn't give significant effect to the capital structure. After being tested simultaneously, all independent variables have some effect to the capital structure. While determination test proves that independent variables altogether give 30,1% contribution and the rest of 69,9% is contributed by variables out of the model. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Hal ini dimaksudkan agar perusahaan-perusahaan tersebut dapat membuat suatu strategi kebijakan hutang optimal dalam struktur modalnya, sehingga dapat memaksimumkan nilai perusahaan. Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory 2001. Sampel penelitian ini semula sebanyak 54 perusahaan tetapi setelah ditransform Ln ternyata sampel yang diperoleh sebanyak 38 perusahan . Tehnik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu perusahaan yang membagikan devidend yield dan menerbitkan laporan keuangan selama periode penelitian antara tahun 1999-2000. Model yang digunakan adalah model regresi linier berganda yang telah diuji dengan asumsi klasik yang meliputi uji normalitas data, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi . Untuk menguji hipotesis mengenai pengaruh variabel independen dengan variabel dependen digunakan uji statistik t-test dan uji statistik F-test dengan taraf signifikansi sebesar 5%. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa selama periode penelitian secara parsial, variabel devidend payments, struktur aktiva, tingkat pertumbuhan , ukuran perusahaan signifikan berpengaruh terhadap struktur modal. Sedangkan variabel operating leverage dan profitabilitas tidak signifikan berpengaruh terhadap struktur modal. Dan hasil uji simultan, semua variabel independen secara simultan berpengaruh terhadap variabel struktur modal. Basil uji determinasi, semua variabel independen memberikan kontribusi secara bersama-sama sebesar 30,1% dan sisanya 69,9% dijelaskan oleh variabel lain diluar model.