Soehartono, Soehartono (2004) STUDI EKSPERIMENTAL MENGENAI EFEKTIFITAS KEKANGAN TULANGAN LATERAL PADA BETON PENAMPANG PERSEGI. Masters thesis, Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.
| PDF 2009Kb | |
| PDF 2009Kb |
Abstract
This thesis provides a experimental study concerning the behavior of square concrete column which is completed with lateral reinforcement. This research is aimed to know the behavior of strength and ductility of square concrete column structure. Effectiveness of lateral reinforcement in controlling column deformation is the main purpose in this study. Some design parameters such as compressive strength (fc' ), lateral reinforcement ratio (ps) and lateral reinforcement configuration are the factors that influence the strength and ductility of column. A total of 23 short column specimens were made in the experimental study. The column is designed without concrete cover and without longitudinal reinforcement, of the size 100 x 100 mm and high 5 time of column width. While the test region is 200 mm, located in the middle of the column. The results of this research indicates that the high of the comprehensive strength of the concrete, the confinement effectiveness tends to decrease. The tighter the lateral reinforcement will improve the strength and ductility of confined concrete. The results of experiment is then also compared to the confined models, those are Cusson's model, Tmran's model and Antonius's model The specimens subjected to the low confinement (fc'<40 MPa), Imran's model gives the closest result of experiment with configuration of lateral reinforcement A, while the speciment subjected to middle confinement (40<fc'<60 MPa), Cusson's Tesis ini menyajikan suatu studi eksperimental mengenai perilaku kolom beton penampang persegi yang dipasang tulangan lateral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku kekuatan dan daktilitas struktur kolom beton penampang persegi. Efektifitas tulangan lateral dalam mengontrol deformasi kolom adalah kajian utama dalam studi ini. Beberapa parameter desain seperti kuat tekan (C), rasio tulangan lateral (ps) dan konfigurasi tulangan lateral merupakan faktor — faktor yang mempengaruhi kekuatan dan daktilitas kolom. Studi eksperimental ini dilakukan dengan membuat benda uji kolom pendek (short coloumn) sebanyak 23 bush. Kolom didesain tanpa selimut beton dan tanpa menggunakan tulangan longitudinal, dengan ukuran 100 x 100 mm dan tinggi 5 (lima) kali lebar kolom. Sedangkan daerah uji (test region) sebesar 200 mm, ditempatkan ditengah — tengah kolom. Basil dan penelitian ini diantaranya menunjukkan bahwa semakin tinggi hat tekan beton, maka efektifitas kekangan cenderung menurun. Semakin rapat spasi tulangan lateral akan meningkatkan kekuatan dan daktilitas beton terkekang. Basil eksperimen juga dibandingkan dengan model — model kekangan dari model Cusson, model Imran dan model Antonius. Untuk beton mutu rendah (fa'< 40 MPa), model Imran yang mendekati hasil eksperimen dengan konfigurasi tulangan lateral A, sedangkan pada beton mutu menengah (40<f0'< 60 MPa), model Cusson dan model Antonius yang paling mendekati basil eksperimen dengan konfigurasi tulangan lateral A. Kolom dengan konfigurasi tulangan lateral C lebih mendekati model Cusson. Beton mutu tinggi (fa'>60 MPa), model Cusson dan model Antonius yang paling mendekati hasil eksperimen dengan konfigurasi tulangan lateral A. Beton mutu menengah (40 < fa'< 60 MPa) maupun beton mutu tinggi (f0'>60 MPa) dengan pemasangan spasi tulangan lateral yang lebamya sama dengan lebar inti kolom beton akan menjadi tidak efektif (Unconfined).
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
ID Code: | 11516 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 1 |
Deposited On: | 25 May 2010 19:25 |
Last Modified: | 25 May 2010 19:25 |
Repository Staff Only: item control page