ANALISIS PENGARUH PANJANG DATA TERHADAP KEANDALAN WADUK

Abstract

Water is the principle demand of the creature on the world. The use of water resource needs a certain mechanism and control, so that the water can be used optimally for human prosperity without neglecting, environment eternality. One of water resource development alternative is reservoir development. The reliability of the reservoir is analyzed in order to know how reliable is the reservoir fulfills its demand. Historical data series are available as a long term and short term data series. When the data is limited, generation of historical data series record are critical needed, to get longer data. The data then used as a parameter of reliability reservoir analysis. This study discusses the effect of the data series length to reservoir reliability. To generate the data, Stochastic. Thomas Fiering Method is used. Those data then used as inflow data to calculate reservoir reliability. The calculation is accomplished by Simulation Method and Gould's Probability Matrix Method. The method is implemented at Kedung Ombo Reservoir, Central Java. The result show that reservoir reliability obtained from Simulation Method are different for different historical data length. While, those obtained from Gould's Probability Matrix Method are almost homogen for varian historical data length. Air merupakan kebutuhan pokok bagi mahluk hidup di dunia. Pemanfaatan sumber daya air memerlukan suatu mekanisme pengaturan secara baik yang diikuti dengan pengawasan pelaksanaannya, sehingga air dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin bagi kesejahteraan manusia dengan menjaga kelestarian lingkungannya. Salah satu alternatif pengembangan sumber daya air yaitu dengan membangun waduk. Keandalan suatu waduk perlu ditinjau untuk mengetahui sejauh mana waduk tersebut dapat memenuhi kebutuhannya. Rangkaian data yang tersedia (data historis) pada suatu waduk, ada yang cukup panjang, namun ada juga yang relatif pendek. Menghadapi keadaan data yang sangat terbatas, maka diperlukan cam untuk memperoleh rekaman data yang lebih banyak jumlahnya, yaitu dengan menerapkan cara pembangkitan atau memperpanjang rekaman data historis, sehingga akan dapat digunakan dalam analisis perhitungan keandalan suatu waduk. Pada studi ini akan dibahas tentang pengaruh panjang data terhadap keandalan suatu waduk Untuk membangkitkan data dipakai metode stokastik Thomas Fiering. Kemudian data hasil bangkitan tersebut digunakan sebagai data inflow untuk menghitung nilai keandalan suatu waduk.. Metode yang digunakan untuk menganalisis keandalan waduk adalah metode simulasi dan metode matriks probabilitas Gould. Dalam penelitian ini penulis mengambil lokasi pada waduk Kedung Ombo Jawa Tengah. Dalam analisis perhitungan keandalan waduk dengan metode simulasi, memberikan hasil nilai keandalan yang berbeda-beda pada setiap panjang data historis yang berbeda, sedangkan dengan metode matriks probabilitas Gould memberikan basil nilai keandalan yang tidak jauh berbeda pada setiap panjang rangkaian. data historis yang berbeda. Dart analisis diketahui pula bahwa perhitungan keandalan waduk antara metode simulasi dengan metode matriks probabilitas Gould diperoleh basil yang berbeda.