STRES PADA SISWA SMAN 3 SEMARANG DITINJAU DARI EFIKASI DIRI AKADEMIK DAN JENIS KELAS

Indah Wisantyo, Nurmalitasari (2010) STRES PADA SISWA SMAN 3 SEMARANG DITINJAU DARI EFIKASI DIRI AKADEMIK DAN JENIS KELAS. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF
102Kb

Abstract

ABSTRAK Stres yang tidak dapat dikendalikan dapat menekan kehidupan individu. Stres yang direspon negatif dapat berdampak tidak sehat dan destruktif. Efikasi diri akademik akan mendorong siswa untuk dapat melakukan tindakan dalam menghadapi tantangan yang dihadapi. Di SMAN 3 Semarang terdapat tiga jenis kelas, yaitu kelas reguler, olimpiade, dan akselerasi. Jenis kelas yang merupakan pengelompokkan siswa berdasarkan kemampuan, di SMAN 3 Semarang setiap jenis kelas memiliki tuntutan akademik yang berbeda, sehingga diduga dapat menimbulkan stres yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak adanya hubungan antara efikasi diri akademik dengan stres pada siswa SMAN 3 Semarang. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak perbedaan stres pada kelas reguler, olimpiade, dan akselerasi di SMAN 3 Semarang. Subjek penelitian ini menggunakan siswa SMAN 3 Semarang pada kelas regular, olimpiade, dan akselerasi sebanyak 75 siswa. Pengambilan data penelitian menggunakan metode self report questionnaires dengan alat pengumpul data yaitu skala stres dan skala efikasi diri akademik. Skala stres terdiri dari 39 aitem valid dengan koefisien alpha 0,879, sedangkan skala efikasi diri akademik diadaptasi dari skala keyakinan diri akademik yang disusun Purwandari (2009) terdiri dari 41 aitem valid dengan koefisien alpha 0,932. Jenis kelas diketahui melalui pengisian lembar identitas subjek. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan fasilitas program SPSS 15 for Windows. Analisis data untuk uji hipotesis pertama menggunakan teknik Korelasi product moment dari Pearson yang menghasilkan koefisien korelasi rxy = - 0,738 dengan p = 0,000 (p<0,01). Koefisien korelasi tersebut mengindikasikan adanya hubungan negatif dan sangat signifikan antara efikasi diri akademik dengan stres, dengan demikian hipotesis pertama diterima. Berbeda dengan analisis data untuk uji hipotesis kedua yang menggunakan teknik anava 1 jalur diperoleh hasil F hitung = 0,439 dengan p= 0,646 (p> 0,05). Nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan stres yang signifikan pada siswa kelas reguler, olimpiade, dan akselerasi SMAN 3 Semarang, dengan demikian hipotesis kedua ditolak.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:Faculty of Psychology > Department of Psychology
ID Code:10959
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:19 May 2010 15:23
Last Modified:19 May 2010 15:23

Repository Staff Only: item control page