PERILAKU EXTRAMARITAL PADA PRIA DEWASA Penelitian Kualitatif fenomenologis)

Puspitasari, Resti (2009) PERILAKU EXTRAMARITAL PADA PRIA DEWASA Penelitian Kualitatif fenomenologis). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF
60Kb

Abstract

ABSTRAK Perilaku extramarital merupakan sebuah pelanggaran terhadap komitmen dan janji pernikahan monogami yaitu dengan menjalin hubungan di luar pernikahan secara diam-diam. Pada pernikahan monogami, eksklusivitas seksual dan emosional merupakan hal yang penting dan memiliki pengaruh yang besar dalam menjaga harmonisasi dan kelanggengan hubungan pernikahan. Penelitian ini penting karena seiring dengan berkembangnya jaman, perilaku extramarital seolah dianggap sebagai perilaku yang wajar dilakukan meskipun bertentangan dengan norma-norma yang berlaku. Berbagai dampak serius yang dirasakan semua pihak dan tingginya angka perceraian akibat perilaku extramarital juga menjadikan penelitian ini penting untuk dilakukan. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif dan menggunakan pendekatan fenomenologis. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, metode observasi, dan dokumen berupa materi audio. Subjek penelitian berjumlah tiga orang yang dipilih berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku extramarital merupakan cara yang ditempuh individu untuk mengatasi ketegangan yang dirasakannya akibat adanya kebutuhan-kebutuhan tertentu yang tidak terpenuhi dengan baik melalui pasangan pernikahan. Berbagai masalah dan konflik yang terjadi dalam pernikahan, iklim relasi dan komunikasi yang tidak berjalan dengan baik dapat memicu munculnya ketidakpuasan yang menyebabkan seseorang melakukan perilaku extramarital. Kepribadian, pengalaman seksual pranikah, nilai moral yang negatif, ketidaksiapan menikah, dan ketidakmatangan emosi juga dapat menjadi faktor pendorong perilaku extramarital. Selain itu, adanya kesempatan dan pengaruh lingkungan pergaulan juga turut mendorong individu untuk melakukan perilaku extramarital. Berdasarkan teori sistem, perilaku extramarital yang dilakukan oleh salah satu pihak akan menyebabkan munculnya perubahan pola-pola interaksi antaranggota keluarga. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi individu sebelum memutuskan untuk melakukan perilaku extramarital karena dampak negatif yang ditimbulkannya jauh lebih besar daripada kesenangan yang akan didapatkannya. Kata Kunci: Perilaku extramarital, pernikahan

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:Faculty of Psychology > Department of Psychology
ID Code:10954
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:19 May 2010 15:10
Last Modified:19 May 2010 15:10

Repository Staff Only: item control page