ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PERBANKAN DI PASAR PERDANA (Studi Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Jakarta)

SUPRIYADI, SUPRIYADI (2001) ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PERBANKAN DI PASAR PERDANA (Studi Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Jakarta). Masters thesis, Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
1963Kb

Abstract

Share valuing model is built to see wheter a share gets the correct fixing of share prices. Various models and approaches can be used to value reasonability of share prices. An approach to calculate share value is, among others, by using fundamental analysis that is by using the present value approach and Price Earning Ratio (PER). The model to calculate share value by using present value approach is different from the dividend disconto model and constant growth model. Another well-known share value approach is the multifactor model in which share prices can be explained by using econometric model of multifactors which is similar to theory formulation of arbitrage pricing theory. A research developed by Naifii Chen, Richard Roll and Stephen Ross, 1986 is the influence of four macroeconomic factors on share prices or industrial growth, obligation, interest rate, and inflation. The result of Eric H. Sorensen and Solomon Brothers research is that the seven macroeconomic factors which influence share prices are economic growth, business cycle, obligation, T-bills, interest rate, inflation, and foreign currency exchange rate. Researches in the influence of financial ratio on 1PO share prices, among athers, are by De Angelo, 1991, Iboston, Clarkson PoM, AM Dontoh, Richardson and Sefchick, 1991. Share price fixing model with financial and macroeconomic factors as the result of research by Kim, Krinsky and Lee, 1995 states that a share price is a function of earning, industrial growth, income, types of offers and that it is not influenced by underwritters. Model that used in this reasearch from Ed MacCarthy, 1999, Wansley and U S Dhilon, 1989 for Pricing IPOs. This research tries to reveal the influence of campany's internal variables( that is, finacial ratio factor) and of external variables (that is, macroeconomic factor) on share —price fixing in the prime market (IPO). The research objects are banking companies which are registered at BEJ from 1989 to 2000. The variables estimated to influence the share price are CAR, CMR and LDR as the internal factors and economic growth, exchange rates, and inflation as the external factors. The analysis technique used is partial regreeion and multiple regression. The result of the research shows that simultaneously, all free variables have significant influence on share prices at Alpha 1% level. Partially, the internal variables CAR, CMR and LDR are significant at Alpha 1% while variables of macroeconomy, exchange rates, economic growth and inflation are significant at Alpha 1%. All regression coefficients have a positive value except inflation variable has negative value. Model penilaian saham dibangun untuk melihat apakah suatu saham memperoleh penetapan harga saham yang benar. Berbagai model dan pendekatan dapat digunakan untuk menilai kewajaran harga saham. Untuk menghitung nilai saham antara lain dengan analisis fundamental yaitu dengan dengan pendekatan nilai sekarang (present value approach) dan pendekatan price earning rasio atau PER. Model untuk menghitung nilai saham dengan pendekatan nilai sekarang yaitu lain model diskonto dividen dan model pertumbuhan konstan. Model pendekatan nilai saham lain yg sangat dikenal yaitu model multifaktor dimana harga saham dapat dijelaskan dengan model ekonometri dari banyak faktor yang serupa dengan formulasi teori Arbitrage pricing theory. Penelitian yang dikembangkan oleh Naifu Chen, Richard Roll dan Stephen Ross, 1986 adalah pengaruh empat faktor makroekonomi terhadap harga atau pengembalian saham yaitu pertumbuhan industri,obligasi, suku bunga dan inflasi. Sedang hasil penelitian Eric H. Sorensen dan Salomon Brothers tujuh faktor makroekonomi yang mempengaruhi harga saham yaitu pertumbuhan ekonomi, silkus usaha, obligasi, T- Bills, suku bunga, inflasi dan lairs vallas Penelitan tentang pengaruh rasio keuangan terhadap harga saham IPO antara lain oleh De Angelo, 1991, Clarkson P.M, AM Dontoh, Richardson dan Sefchilc, 1991. Model penetapan harga saham dengan faktor keuangan dan makro ekonomi dari hasil penelitian Kim, Krinsky dan Lee, 1995 menyatakan bahwa harga saham merupakan fungsi dari eraning, pertumbuhan industri, pendapatan, jenis penawaran dan tidak terpengaruh oleh underwriter. Model yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah dari Ed MacCarthy, 1999 dan Wansley and U S Dhilon, 1989 tentang penentuan harga saham IPOPenelitian ini mencoba untuk mengungkapkan pengaruh variabel internal perusahaan yaitu faktor rasio keuangan dan variabel eksternal yaitu faktor makroekonomi terhadap penetapan harga saham di pasar perdana (WO). Obyek penelitian adalah perusahaan perbankan yang terdafiar di BEJ sejak tahun 1989 sampai tahun 2000. Adapun variabel yang diduga berpengaruh terhadap harga saham adalah CAR, CMR dan LDR sebagai faktor internal dan Pertumbuhan Ekonomi, Kurs dan inflasi sebagai faktor eksternal. Sedang teknik analisis yg digunakan adalah regresi parsial dan regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan semua varaibel bebas berpengaruh signifikan terhadap harga saham pada tingkat alpha 1 %. Secara parsial variabel internal CAR,CMR, dan LDR signifikan pada alpa 1 %, sedang variabel makroekonomi kurs, pertumbuhan ekonomi dan inflasi signifikan pada alpha 1 %. Semua koefisien regresi bernilai positif kecuali variabel inflasi bernilai negatif

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:H Social Sciences > HG Finance
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Management
ID Code:10491
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:12 May 2010 09:21
Last Modified:12 May 2010 09:21

Repository Staff Only: item control page