ANALISIS FAKTOR•AKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG AKTIF DIPERDAGANGKAN DI BEJ PERIODE JANUARI 2000 - DESEMBER 2002

Abstract

Condition of economics during January 2000 up to December 2002 influenced by factors macro factor of economics and micro of economics assumed to have an effect on to degradation of share price industry of manufalctur in Effect Exchange of Jakarta. This Research aim to test what is change of EPS, PER, Volume Commerce of share, frequency commerce of share, rate of US Dollar, deposit rate storey;level and inflation rate have an effect on to manufacturing business share price and also analyse which factor have influence most dominant to price change of manufacturing business share. Population in this research is manufacturing business in BEJ which including in list 50 share which is active to be Commercialized in Effect Exchange of Jakarta period of January 2000 up to December 2002. By using sampling purposive, got sampel seven most active manufacturing business commercialized in Effect Exchange of Jakarta during period of January 2000 - December 2002 partaking partake. As for technique analyse data the used by using analysis of regresi double. Result of research show by parsial variable change of EPS, PER, Volume Commerce of share, frequency Commerce of share, rate of US Dollar, deposit rate storey;level and inflation rate have an effect on signifikan to price change of manufacturing business share. By simultan there is influence which signifikan among change of interest rate, rate and inflation representing indicator from condition of and economics of EPS, PER, commerce volume and commerce frequency representing basal factor indicator of company to price change of manufacturing business share with level of influence equal to 59%. Most dominant factor influence price change of industrial share manufaktur is variable change of interest rate posed at with coefficient value of regresi standard equal to -0,360. For furthermore research, suggested to lengthen period of perception and can include variables which not yet been checked in this research estimating can be utilized to complete this research. Kondisi ekonomi selama Januari 2000 sampai dengan Desember 2002 yang dipengaruhi oleh faktor — faktor makro ekonomi dan milcro ekonomi dianggap berpengaruh terhadap penurunan harga sham pada industri manufalctur di Bursa Efek Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah perubahan EPS, PER, Volume Perdagangan saham, frelcuensi perdagangan saham, nilai tukar US Dollar, tingkat sulcu bunga deposito dan tingkat inflasi berpengaruh terhadap harga saham perusahaan manufaktur serta menganalisis faktor mana yang memiliki penganth paling dominan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufalctur Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur di BEJ yang termasuk didalam daftar 50 saham yang aktif ,diperdagangkan di Bursa Efek Jakarta periode Januari 2000 sampai dengan Desember 2002. Dengan menggunalcan purposive sampling, didapatican sampel tujuh perusahaan manufalctur , yang paling alctif diperdaganglcan di Bursa Efek Jakarta selama periode Jarman 2000 — Desember 2002 berturut — turut. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan secara parsial variabel perubahan EPS, PER, Volume Perdagangan saham, frekuensi perdagangan saham, kurs US Dollar, tingkat suku bunga deposito dan tinglcat inflasi berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur. Secara simultan ada pengamh yang signifikan antara perubahan tingkat bunga, inflasi dan lcurs yang merupalcan indikator dari kondisi ekonomi dan EPS, PER, volume perdagangan dan frekuensi perdagangan yang merupakan indikator faktor fundamental perusahaan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur dengan besamya pengaruh sebesar 59 persen. Faktor yang paling dominan mempengaruhi perubahan harga saham, industri manufalctur adalah variabel perubahan tinglcat bunga yang ditunjuldcan dengan nilai koefisien regresi terstandar sebesar —0,360. Untuk penelitian lebih lanjut, disaranlcan memperpanjang periode pengamatan dan dapat memasuklcan variabel-variabel yang belum diteliti dalam penelitian ini yang sekiranya dapat dipergunakan untuk menyempuraan penelitian